Cara Memelihara Perkutut Agar Sehat dan Gacor

Diantara sekian banyak jenis burung perkutut mungkin bukan pilihan utama biasanya orang karena suaranya dianggap amat datar dan monoton. Namun bukan artinya tidak ada peminatnya sama sekali. Masih ada lebih dari satu orang yang menggandrunginya lebih-lebih perkutut lokal atau perkutut jawa. Perkutut jenis ini dipercaya dapat beri tambahan faedah bagi pemiliknya layaknya rezeki yang banyak, kesehatan, ketentraman dan kedamaian rumah tangga, dan juga bermacam faedah lainnya. Lain halnya dengan dengan perkutut bangkok yang dipelihara sebetulnya untuk obyek diikutkan kontes karena suaranya dikenal lebih merdu daripada perkutut lokal. Oleh karena itu harga burung ini di pasaran tidak amat mahal, dengan uang sekitar 300 ribu rupiah kamu sudah dapat mempunyai pulang seekor burung perkutut.

Perkutut Jawa dapat dikenali dari ukuran tubuhnya yang kecil sekitar 21 cm, ekor yang panjang, dan tubuh yang ramping. Warna kepala, iris, dan paruh nya abu-abu, punggungnya coklat, dan juga kakinya pink tua. Di alam bebas burung ini lebih senang hidup didalam kelompok kecil atau berpasangan. Perkutut biasanya menyebabkan sarang dari ranting-ranting pohon yang disusun tidak tebal dan berwujud mendatar. Burung ini biasanya berkembang biak terhadap bulan-bulan Januari sampai September.

Jika kamu tertarik memelihara burung jenis ini pasti kamu kudu jelas lebih-lebih dahulu seluk-beluk burung ini dan juga ilmu untuk merawatnya supaya perkutut peliharaan kamu dapat tumbuh dengan baik dan dapat berkicau dengan baik. Untuk itu selanjutnya ada 15 cara memelihara perkutut yang dapat menjadi referensi kamu yang tertarik memelihara perkutut.

1. Pilih jenis burung sesuai obyek pemeliharaan

Sebelum mengambil keputusan memelihara perkutut pastikan pernah apa obyek kamu memelihara burung supaya dapat dipilih jenisnya sesuai obyek anda. Misalnya jika kamu dambakan perkutut yang gacor dan rajin berbunyi untuk diikutkan kontes berkicau maka sebaiknya pilihlah perkutut yang bejenis kelamin jantan karena dikenal lebih gacor daripada betina. Perkutut jantan dan betina dapat dibedakan dari sumpit kerapatan kakinya di mana perkutut jantan lebih rapat daripada betina, sekitar 1 cm. Sementara yang betina sumpit kerapatan kakinya lebih renggang. Selain itu dapat terhitung dicermati dari ukuran tubuhnya di mana perkutut jantan lebih besar dan terlihat tegak dan juga wujud ekor yang menyatu Jenis Perkutut Katuranggan .

Baca juga: cara memelihara burung puyuh – cara memelihara burung lovebird

2. Mandikan secara teratur

Tidak dapat dipungkiri kebersihan badan merupakan hal yang penting didalam pemeliharaan setiap hewan terhitung burung perkutut. Hal ini punya tujuan supaya badannya bersih dan terhindar dari kutu dan kuman penyebab penyakit. Dengan rajin memandikannya terhitung bakal menyebabkan bulu perkutut kamu tambah mengkilap supaya terlihat cantik dan terawat. Burung perkutut dapat dimandikan 3 hari sekali dan dikerjakan terhadap pagi hari sekitar jam 7 pagi. Cara memandikannya adalah dengan disemprot memakai spray dengan semprotan yang paling halus. Akan lebih baik jika disemprot dengan campuran air beras dan 7 lembar daun sirih. Campuran ini menurut pengalaman para pemelihara perkutut dapat menunjang menghalau kutu dan menyebabkan bulu perkutut terlihat mengkilap. Atau kamu terhitung dapat memakai cairan tertentu untuk mandi perkutut yang banyak dijual di pasaran.

3. Rutin menjemur perkutut

Untuk menguatkan dan menjadikan ia lebih kebal terhadap panas sebaiknya rutinlah menjemur perkutut peliharaan kamu terhadap pagi hari sesudah mandi sekitar jam 7 sampai jam 9 di mana sinar matahari masih amat baik untuk kesehatan. Anda dapat menjemurnya selama 3 jam dengan memberi selingan 1 jam untuk diteduhkan di atas tiang kerekan sampai ketinggian 7 meter.

Baca juga: cara memelihara burung dara – cara memelihara burung walet

4. Beri pakan secara teratur dan pas waktu

Sebagai keliru satu kebutuhan utama makhluk hidup makanan atau pakan perkutut kudu diberikan secara teratur dan pas pas supaya perkutut tidak mulai kelaparan dan kebutuhan nutrisinya terpenuhi supaya dapat tumbuh dengan baik dan rajin berkicau. Pemberian pakan secara tertata terhitung menunjang perkutut menjadi lebih sehat dan aktif setiap hari.

5. Berikan pakan yang pas dan disukainya

Seperti biasanya jenis burung makanan utama perkutut diantaranya biji-bijian dan padi-padian. Perkutut terhitung dapat konsumsi beras merah, butiran jagung, millet, jewawut, voer, biji kenari, gabah mini, beras hitam, rumput, atau makanan pabrik yang mempunyai kandungan protein tinggi. Agar kebutuhan nutrisi baik protein, lemak, dan seratnya terpenuhi dengan baik dan sebanding selanjutnya lebih dari satu kombinasi makanan yang dapat diberikan:

jewawut 70% + beras merah 20% + beras ketan hitam 10%.
jewawut 45% + beras merah 5% + beras ketan hitam 50%.
jewawut 55% + beras merah 10% + beras ketan hitam 30% + gabah kecil 5%.
jewawut 35% + millet 10% + beras ketan hitam 20% + gabah kecil 35%.
jewawut 40% + beras merah 10% + beras ketan hitam 10% + gabah kecil 20%.
Selain mencermati kebutuhan gizi perkutut mencermati pula jenis makanan yang ia sukai. Diantara sekian banyak jenis makanan yang diberikan pasti ada makanan-makanan tertentu yang kurang disukainya. Jika demikianlah hindari memberinya makanan yang tidak disukainya supaya makannya lahap. Untuk menghambat kebosanannya sebaiknya pakan perkutut diberikan secara beragam dan diganti menunya setiap lebih dari satu hari sekali.

6. Tambahkan kerikil terhadap pakan perkutut

Hal ini punya tujuan untuk menunjang pencernaan perkutut. Kerikil dapat ditambahkan terhadap beras atau biji padi yang masih didalam wujud gabah. Perkutut menyukai kerikil karena tidak semua perkutut dapat mencerna makanan mereka dengan baik. Dengan konsumsi kerikil, pencernaan perkutut dapat berfungsi dengan baik untuk mencerna makanan yang masuk kedalam tubuh burung perkutut.

Baca juga: cara memelihara burung perkutut – cara memelihara burung murai

7. Berikan minuman yang cukup

Selain makanan jangan lupa beri tambahan minuman didalam kuantitas memadai untuk perkutut peliharaan kamu supaya ia terhindar dari dehidrasi. Anda terhitung kudu memelihara kebersihan dan kesehatan air minumnya dengan rajin mengganti air didalam wadah minumnya. Hal yang kudu diperhatikan adalah memberi minuman untuk perkutut paling tidak 2 sampai 4 kali didalam sehari. Pemberian minuman dengan kuantitas selanjutnya diperkirakan dapat menyebabkan perkutut lebih kerap untuk berkicau.

Baca juga: cara memelihara burung beo – cara memelihara burung kakatua

8. Berikan multivitamin

Untuk melengkapi kebutuhan nutrisinya yang mungkin tidak terpenuhi melalui makanannya kamu dapat beri tambahan multivitamin terhadap minuman perkutut secara tertata setiap lebih dari satu hari sekali. Ada beragam jenis multivitamin yang dapat dengan enteng kamu temukan di petshop, contohnya BirdVit.

Baca juga: cara beternak burung parkit

9. Tempatkan perkutut di daerah yang nyaman dan teduh

Seperti di daerah yang tenang dan tidak bising dan juga terlindungi dari orang atau anak-anak yang senang iseng dan menggoda perkutut. Selain itu hindarkan pula kandangnya dari sengatan sinar matahari. Dengan menjadikan suasana yang nyaman dan teduh di sekitar kandang bakal menyebabkan perkutut mulai nyaman pula supaya suasana fisik dan psikisnya terjaga. Hal ini pasti amat baik bagi pertumbuhan suara perkutut supaya tambah gacor dan rajin berkicau.

10. Jaga kebersihan kandangnya

Selain kebersihan badan kebersihan kandang terhitung kudu diperhatikan karena di sanalah perkutut tinggal sehari-hari. Dengan kandang yang bersih maka perkutut bakal terhindar dari infeksi bermacam kuman penyakit dan juga mulai nyaman supaya lebih enteng dilatih untuk berkicau. Sama layaknya hewan peliharaan lainnya, burung perkutut terhitung senang dengan kandangnya yang bersih.

11. Jaga kebersihan daerah makan dan minumnya

Hal ini terhitung penting dikerjakan untuk memelihara kualitas makanan dan minumannya. Jika tidak maka sebaik apapun kualitas pakan yang diberikan tidak bakal berdampak maksimal terhadap perkutut. Justru ia dapat terinfeksi penyakit dari kuman-kuman yang terkandung terhadap wadah makanan atau minumannya. Cuci maksimal 3 sampai 4 kali didalam sehari demi kebersihan supaya terjaga supaya burung perkutut tidak enteng terinfeksi penyakit.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *